Pendidikan

Doktor ITS Ubah Limbah Kulit Kopi Jadi Biogas

19-08-2019

Surabaya, beritasurabaya.net - Indonesia saat ini sedang gencar dalam mengembangkan Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk menggantikan sumber energi dari fosil yang suatu saat akan habis. Mendukung langkah tersebut, mahasiswa doktoral (S3) Departemen Teknik Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Toto Iswanto berhasil menerangkan cara mengubah limbah kulit kopi menjadi biogas yang lebih optimal dalam sidang terbuka promosi doktornya di Aula Oedjoe Djoeriaman, Senin (19/8/2019).

Toto menjelaskan, ketika dilakukan pengolahan buah kopi selalu akan dihasilkan limbah kulit kopi yang dapat menyebabkan masalah serius terhadap lingkungan sekitar jika tidak dimanfaatkan dengan baik. Melihat peluang itu juga, Toto berhasil menciptakan biogas dari limbah tersebut dengan memanfaatkan mikro organisme tertentu.

Dalam penelitian untuk disertasi doktor kelahiran Tasikmalaya tersebut, perlakuan awal dilakukan dengan memanfaatkan feses dari binatang luwak. Perlakuan tersebut dapat mengurangi kandungan lignin sebesar 35,25 persen dan zat inhibitor (kafein, tanin, dan fenol bebas) lebih dari 95 persen.

Selain itu, terdapat alternatif yang lain dengan memberikan perlakukan awal terhadap kulit kopi tersebut dengan memberikan Alkalin Hidrogen Peroksida (AHP) yang diikuti dengan menggunakan cairan rumen sapi. Cairan itu juga merupakan salah satu limbah yang berasal dari tempat pemotongan hewan. “Jadi kita mengolah limbah (kulit kopi) menggunakan limbah (cairan rumen sapi) dan menghasilkan biogas yang bermanfaat,” ungkap pria kelahiran 30 April 1992 ini.

Mahasiswa yang menyelesaikan program doktoral selama tiga tahun tersebut juga menyebutkan, jumlah biogas yang dihasilkan dengan menggunakan cara pada penelitiannya dapat menghasilkan 50 kali lebih banyak volumenya. Selain itu, nantinya biogas yang dihasilkan bisa menjadi sumber energi yang menjanjikan pada masa yang akan datang.

Pada sisi yang lainnya, alumnus S-1 Teknik Kimia ITS ini sendiri merupakan salah satu mahasiswa yang memperoleh beasiswa program Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti). Selain itu juga, mahasiswa tersebut juga pernah menjadi peneliti di Indonesia Culture Collection (InaCC) dan Pusat Riset Bioteknologi, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI)-Biologi, Cibinong. (nos)

Teks foto :

Toto Iswanto, mahasiswa penerima beasiswa Pendidikan Master menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU) ketika menyampaikan disertasinya dalam sidang terbuka promosi.

Foto : Humas ITS.

Advertising
Advertising
Pemadam Kebakaran
Surabaya Pusat
031-3533843-44
Surabaya Utara
031-3712208
Surabaya Timur
031-8411113
Surabaya Barat
031-7490486
Surabaya Selatan
031-7523687
Rumah Sakit & Klinik
RSUD Dr. Sutomo
031-5020079
RS Darmo
031-5676253
RS ST Vincentius A Paulo
031-5677562
RS William Booth
031-5678917
RS Adi Husada
031-5321256
Kepolisian
Polda Jatim
(031) 8280748
Polrestabes
(031) 3523927