Laporan Khusus

Profira Lipotransfer, Teknologi Pembentukan Tubuh

06-02-2015

Surabaya, beritasurabaya.net - Tubuh ramping, payudara dan paha impian adalah dambaan tiap wanita. Dan ini bisa diwujudkan melalui teknologi Lipotransfer yang dikenalkan oleh Profira Aesthetic & Anti Aging Clinic.

Menurut Konsultan Dermatologis Profira Aesthetic & Anti Aging Clinic dr Novita SPKK, Kamis (5/2/2015) kemarin, saat presentasi di hadapan puluhan anggota EWAS (Expatriat Women Association), Profira Lipotransfer merupakan prosedur terbaru pembentukan tubuh dengan alat berteknologi Jerman, Aquashape by Bodyjet (Water Assisted Liposuction).

''Ini teknologi terbaru Liposuction yang menggunakan water jet spray untuk memisahkan sel-sel lemak secara langsung dengan lembut sehingga mudah dilakukan dengan suction. Lewat prosedur ini tidak diperlukan tekanan yang kuat untuk memecahkan dan mengeluarkan sel lemak sehingga lebih nyaman untuk pasien,''ujarnya.

Dibandingkan dengan Liposuction konvensional, kata Novita, pelaksanaan prosedur membutuhkan waktu lebih sedikit serta mengurangi resiko terjadinya lebam dan bengkak. Hanya dibutuhkan anestesi lokal dan sel lemak yang diambil bisa dipindahkan ke bagian tubuh lain seperti payudara, bokong dan di wajah.

Penggunaan water spray untuk memisahkan sel lemak akan mempertahankan keutuhan sel lemak sehingga lemak yang didapat bisa ditransfer. Sel lemak yang didapat berwarna putih atau kuning terang yang berarti kerusakan pembuluh darah minimum sekali.

''Hal ini berbeda dengan teknologi liposuction sebelumnya, dimana sel lemak dihancurkan sehingga tidak dapat dipakai untuk fat transfer. Dengan lemak sendiri yang diisikan pada bagian tubuh lainnya, maka resiko penolakan tubuh dapat diminimalkan,''ungkap Novita.

Setelah prosedur, pasien dapat langsung pulang dan esoknya boleh melakukan aktivitas seperti biasa. Bahkan beberapa hari setelahnya bisa berolahraga.

Kandidat ideal untuk prosedur Profira Liporansfer, papar Novita, pasien pria dan wanita berusia dewasa dan memiliki berat badan sekitar 30 persen dari berat badan ideal. Dan masih memiliki elastisitas kulit yang baik dan tonus otot yang baik.

Setelah prosedur, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pasien. Antara lain, pasien harus menggunakan compression garment (korset) yang direkomendasikan dokter. Korset digunakan 24 jam selama 2 minggu pertama dan dapat dilepas saat mandi. Mandi diperbolehkan setelah 1-2 hari setelah tindakan.

Dampak lainnya namun tidak perlu dikhawatirkan yakni bengkak setelah lipotransfer yang semakin jelas selama 3-5 hari dan akan menyusut setelahnya. ''Hal ini wajar mengingat sel lemak yang dipindahkan tersebut sebagian adalah air. Namun beberapa setelahnya, akan kembali normal. Bagi pasien juga dianjurkan kontrol 5 hingga 7 hari paska tindakan untuk melepas jahitan pada lubang tempat masuknya kanula. Umumnya diameter lubang hanya setengah centimeter, maksimum satu centimeter,''tukasnya.

Khusus untuk sel lemak yang dipindahkan ke payudara atau ke bokong hasilnya akan kelihatan 1 sampai 3 bulan. Akan ada penyusutan mengingat sebagian kecil sel lemak yang tidak bertahan hidup dan diserap oleh tubuh.

Novita menambahkan untuk melakukan prosedur ini, tidak ada pantangan makanan bagi pasien. Namun jangan mengkonsumsi obat-obatan pengencer darah, jamu-jamuan dan obat herbal.

Sebaiknya dihentikan minimal 3 minggu sebelum tindakan sampai 1 minggu setelah tindakan. ''Lipotransfer tidak boleh dilakukan oleh wanita hamil atau yang menderita penyakit berat,''pungkasnya. (noer soetantini)

Teks foto :

dr Novita (kanan) saat menjelaskan tentang teknologi Profira Lipotransfer.

Foto : Titin.

Advertising
Advertising
Pemadam Kebakaran
Surabaya Pusat
031-3533843-44
Surabaya Utara
031-3712208
Surabaya Timur
031-8411113
Surabaya Barat
031-7490486
Surabaya Selatan
031-7523687
Rumah Sakit & Klinik
RSUD Dr. Sutomo
031-5020079
RS Darmo
031-5676253
RS ST Vincentius A Paulo
031-5677562
RS William Booth
031-5678917
RS Adi Husada
031-5321256
Kepolisian
Polda Jatim
(031) 8280748
Polrestabes
(031) 3523927